Nutrisi pelancar asi alami untuk para ibu menyusui

Asupan nutrisi pelancar ASI ( air susu ibu ) yang sangat dianjurkan untuk dikonsumsi

Nutrisi pelancar asi atau air susu ibu sangatlah penting untuk menjaga kekebalan tubuh bayi serta tumbuh kembangnya. ASI atau air susu ibu merupakan asupan pertama dan yang paling utama bagi bayi, terlebih bayi yang baru lahir dan belum bisa memakan apapun kecuali asi. Karena pentingnya asi tersebut, para ibu akan berusaha keras untuk memaksimalkan produksi asi mereka yang disertai dengan nutrisi - nutrisi penting dari asupan makanan mareka.

Nutrisi tepat pelancar asi alami untuk para ibu menyusui
 
Untuk para ibu harus mengkonsumsi makanan yang bergizi tinggi dan sehat untuk memberikan nutrisi kepada bayinya dan untuk pemulihan tubuh ibu sendiri pasca melahirkan sang bayi. Selain mempertimbangkan nutrisi, para ibu juga harus mempertimbangkan asupan untuk melancarkan asinya. Karena terkadang beberapa ibu kesulitan memproduksi asi atau produksi asi yang sedikit terlebih bagi para ibu baru yang melahirkan anka pertamanya.

Oleh karena itu asupan pelancar asi merupakan hal yang penting yang perlu diperhatikan pula. Lalu apa sajakah asupan pelancar asi tersebut? Berikut akan dijelaskan asupan- asupan pelnacar asi tersebut khusus untuk para ibu. 

Inilah adalah asupan nutrisi pelancar asi untuk ibu menyusui.

Para ibu, inilah asupan pelancar asi alami yang bisa dicoba untuk meningkatkan produksi asi para ibu menyusui.


  • Beras merah
Beras merah mengandung senyawa galaktogogus yang berperan penting ntuk melancarkan asi. Selain itu beras merah juga baik untuk perawatan pasca melahirkan, serta meningkatkan nafsu makan ibu menyusui.
  • Bayam dan daun bit
Bayam dan daun bit ini merupakan asupan pelancar asi yang mengandung zat besi, kalsium dan asam folat. Selain sebagai asupan pelancarasi, kombinasi 2 bahan ini juga baik untuk menyehatkan dan memperkuat ibu dan sang bayi.
  • Wortel
Wortel yang terkenal sebagai sumber vitamin A yang ternyata juga baik lho untuk asupan pelancarasi. Minumlah jus wortel sebagai pendamping saat sarapan atau makan siang atau bisa memakannya langsung dengan di masak atau mentahnya.
  • Bawang putih
Bawang putih yang biasa digunakan sebagai bahan masakan juga mengandung senyawa galaktogogus yang baik untuk memperlancar asi. Tak perlu memakannya langsung atau dibuat jus, para ibu menyusui hanya perlu menggunakan bawang putih pada setiap masakan yang dimasak.
  • Labu
Labu juga termasuk asupan pelancar asi yang mungkin sebagian orang kurang menyukainya. Jika para ibu menyusi tidak suka makan labu, maka bisa mensiasatinya dengan membuatnya menjadi puding labu yang manis dan bernutrisi.
  • Daun kemangi
Asupan pelancar asi selanjutnya yaitu daun kemangi yang sering kita jumpai. Daun kemangi ini mengandung antioksidan yang memiliki efek menenangkan bagi bayi dan untuk ibu juga bisa memperlancar asi.
  • Buncis
Buncis yang merupakan sayuran yang sering muncul pada sop ternyata juga merupakan asupan pelancar asi yang baik untuk produksi asi para ibu menyusui. Kandungan kalsium dan vitamin B serta serat pangan pada buncis sangat bagus untuk para ibu yang baru melahirkan.
  • Jintan hitam 
Jintan hitam atau dikenal dengan namanya habbatus sauda ini merupakan asupan pelancar asi yang bisa menambah pasokan asi. Jintan hitam ini juga bermanfaat untuk membakar lemak dan menghindari iritasi pencernaan. Ibu menyusui bisa mengkonsumsi jinten hitam dengan mencampurnya kedalam susu atau minuman lainnya. 

Cukup lengkap informasi mengenai asupan #nutrisi pelancar asi. Itulah beberapa asupan pelancar asi yang bisa dicoba untuk meningkatkan produksi asi. Dengan ASI membuat si kecil bisa tetap ceria dan sehat serta ibu pun ikut sehat. Asupan pelancar asi diatas merupakan bahan alami jadi para ibu menyusui tidak perlu khawatir dengan efek sampingnya.

Baca juga info sehat lainnya: 

Artikel Terkait

Berlangganan update artikel terbaru via email:

Belum ada Komentar untuk "Nutrisi pelancar asi alami untuk para ibu menyusui"

Posting Komentar

Info Dan Tips Kesehatan, Pola Cara Hidup Solusi Kesehatan, Jangan Lupa Share Infonya

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel